Dalam Rapat Umum Penyertaan Modal PDAM Intan Banjar di Kertanegara Room Hotel Rattan Inn Banjarmasin, Senin malam (2/8) kemarin, disampaikan laporan perkembangan PDAM Intan Banjar hingga semester I tahun 2010.Tampak hadir dalam rapat tersebut perwakilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan Kabiro Keuangan Gustafa Yandi, Bupati Banjar HG Khairul Saleh, Walikota Banjarbaru Rudy Resnawan, para anggota dewan dan pejabat lingkup pemerintah Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar.
Ketua Badan Pengawas PDAM Intan Banjar Ir. Mursal menyampaikan selama tahun 2009 telah dilakukan investasi sebesar hampir 76 milyar rupiah, dengan sumber dana berasal dari APBN, APBD Provinsi, APBD Kab Banjar dan APBD Kota Banjarbaru serta equity PDAM Intan Banjar.
Dalam rangka meningkatkan cakupan layanan secara bertahap, ujarnya lagi, pada semua wilayah dilakukan pengembangan berupa penambahan kapasitas di wilayah Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru.
PDAM Intan Banjar merencanakan mengganti pipa asbes di Jl A. Yani Landasan Ulin sampai Gambut sepanjang 34 km dan pembangunan pipa kapasitas 250 liter per detik dilokasi Jl. Gubernur Syarkawi lengkap dengan jaringan perpipaan untuk melayani wilayah Gambut, Kertak Hanyar, Aluh – Aluh serta Landasan Ulin.
“Kebutuhan sarana investasi tersebut ± 56 milyar rupiah,” ungkapnya.
Tidak kalah penting pula, kata Mursal, PDAM Intan Banjar pun telah melakukan program – program pelatihan kepada karyawan hingga direksi melalui workshop, seminar, studi banding, pendidikan formal, hingga pembekalan spiritual dalam rangka meningkatkan kualitas SDM.
Di sisi lain, Direktur PDAM Intan Banjar Drs. H. M. Rifqie Basri melaporkan, per 30 Juni 2010 modal perusahaan meningkat sebesar 7,46 % atau Rp. 8,059 milyar dan laba tahun berjalan semester I sebesar Rp. 5,514 milyar.
Perkembangan yang cukup menggembirakan pun tampak pada cash ratio 5,07 kali yang berarti bahwa, total kas yang tersedia 5,07 kali dari utang lancar yang merupakan kewajiban jangka pendek perusahaan.
Oleh sebab itu, PDAM Intan Banjar mengharapkan Pemprov Kalsel, Pemkab Banjar dan Pemkot Banjarbaru dapat mengalokasikan kembali anggaran mereka sebesar 25 milyar rupiah (Pemprov Kalsel), 25 milyar rupiah (Pemkab Banjar) dan 6 milyar rupiah (Pemkot Banjarbaru) agar dapat lebih meningkatkan cakupan pelayanan kepada masyarakat. (ari/030810).
Martapura, 03 Agustus 2010
Kasubbag Publikasi Bagian Humas Setda Banjar
Yanto Sugianto
NIP. 19570101 198203 1 034
Ketua Badan Pengawas PDAM Intan Banjar Ir. Mursal menyampaikan selama tahun 2009 telah dilakukan investasi sebesar hampir 76 milyar rupiah, dengan sumber dana berasal dari APBN, APBD Provinsi, APBD Kab Banjar dan APBD Kota Banjarbaru serta equity PDAM Intan Banjar.
Dalam rangka meningkatkan cakupan layanan secara bertahap, ujarnya lagi, pada semua wilayah dilakukan pengembangan berupa penambahan kapasitas di wilayah Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru.
PDAM Intan Banjar merencanakan mengganti pipa asbes di Jl A. Yani Landasan Ulin sampai Gambut sepanjang 34 km dan pembangunan pipa kapasitas 250 liter per detik dilokasi Jl. Gubernur Syarkawi lengkap dengan jaringan perpipaan untuk melayani wilayah Gambut, Kertak Hanyar, Aluh – Aluh serta Landasan Ulin.
“Kebutuhan sarana investasi tersebut ± 56 milyar rupiah,” ungkapnya.
Tidak kalah penting pula, kata Mursal, PDAM Intan Banjar pun telah melakukan program – program pelatihan kepada karyawan hingga direksi melalui workshop, seminar, studi banding, pendidikan formal, hingga pembekalan spiritual dalam rangka meningkatkan kualitas SDM.
Di sisi lain, Direktur PDAM Intan Banjar Drs. H. M. Rifqie Basri melaporkan, per 30 Juni 2010 modal perusahaan meningkat sebesar 7,46 % atau Rp. 8,059 milyar dan laba tahun berjalan semester I sebesar Rp. 5,514 milyar.Perkembangan yang cukup menggembirakan pun tampak pada cash ratio 5,07 kali yang berarti bahwa, total kas yang tersedia 5,07 kali dari utang lancar yang merupakan kewajiban jangka pendek perusahaan.
Oleh sebab itu, PDAM Intan Banjar mengharapkan Pemprov Kalsel, Pemkab Banjar dan Pemkot Banjarbaru dapat mengalokasikan kembali anggaran mereka sebesar 25 milyar rupiah (Pemprov Kalsel), 25 milyar rupiah (Pemkab Banjar) dan 6 milyar rupiah (Pemkot Banjarbaru) agar dapat lebih meningkatkan cakupan pelayanan kepada masyarakat. (ari/030810).
Martapura, 03 Agustus 2010
Kasubbag Publikasi Bagian Humas Setda Banjar
Yanto Sugianto
NIP. 19570101 198203 1 034
